Tampilan
dapur pacu orisinal berubah jado salah satu kendala jika Honda CB100 dan
GL100 lama ganti pengapian CDI. Bisa lihat di rumah bekas platina yang
bentuknya sudah dimodif untuk dudukan pulser. Meski banyak berhasil, bagi
penyuka tampilan mesin orisinal cara paling ideal pasang CDI masih jadi
impian.
Impian itu kini terwujud. Denny Aria punggawa D&G Motor sakses
mengubah pengapian platina ke CDI dari Honda Grand. Nyaris tak terdengar eh..,
terlihat. Pokoke, tuh Honda CB100 seakan baru keluar dari pabrik.
Terlebih untuk yang sudah dandan ala retro.
Bermodal dana kurang-lebih Rp 350 ribu untuk beli sepul, magnet dan CDI
Honda Supra serta pulser Jupiter-Z. Dijamin pemilik Honda CB100 tak perlu
repot atur ulang kerenggangan platina.
Ini proses bikinnya. Soal diagram kelistrikan CDI, Em-Plus anggap sudah
bisa dengan melihat tulisan
edisi lalu. Tepatnya tentang pengapian AC.
Gambar
1
Sepul Supra dipasang pada tutup magnet dengan adaptor besi pelat tebal 3
mm. Diikat pakai 2 sekrup biar posisinya center.
Gambar 2
Posisi pulser Jupiter-Z pasang di bekas dudukan karet kabel sepul asli
Honda CB100. “Ukuran alias tak banyak ubahan,” sebut Denny yang bermarkas
di Jl. Diesel, No. 4, Komplek Batan, Pasar Jumat, Jakarta Selatan.
Gambar 3
Berikutnya pasang magnet Honda Supra. Biar klop, bekas dudukan kopling otomatis
gir starter di belakang magnet dan lubang as pada magnet wajib
dibubut. Mengikuti punya CB100. Begitu juga bekas 3 dudukan baut sepul agar
tidak bergesekan sama magnet
Soal
penempatan pulser serahkan ke saya atau tukang bubut
|
Artikel copy dan paste, gak begitu menarik
BalasHapus